Kamis, 20 Mei 2010

Kunci Kesuksesan

Jadikan hidup kita seperti air. Air itu mengalir dari tempat yang rendah ketempat yang tinggi, terus mengalir hingga ia bermuara pada muara besar. Namun jika dalam airan air akan bermuara  pada air limbah dan kotoran maka berusahalah untuk   arus walaupun itu sulit.

            Teruslah berusaha karena Allah tidak akan merubah takdir manusia jika manusia itu tidak mengubahnya. Maka di sini manusia dituntut untuk berusaha mengubah takdirnya walaupun begitu banyak cobaan, godaan, halangan bahkan duri-duri kecil ;yang tak terlihat oleh mata; siap untuk menusuk kaki kita.

            Itulah kehidupan, jika manusia menginginkan kehidupan yang sukses maka ia harus berusaha keras dan disambil berdoa kepada Allah tuk semua kesuksean yang ingin diraih itu. Kesabaran dalam menghadapi cobaan itulah kunci pertama, kunci gembok kedua adalah usaha. Usaha, selalulah untuk berusaha, niatkan usaha karena Allah sehingga apapun masalah yang dihadapi akan terasa seperti tantangan.

            Masih ingat kisah kopi, gula dan air  telaga? Secangkir air akan terasa pahit jika dicampurkan sesendok kopi dan secangkir air akan terasa manis jika dicampurkan sesendok gula. Nah, bagaimana kalau sepuluh sendok kopi dicampurkan dalam air telaga  maka air telaga itupun tidak akan terasa pahit begitu juga sepuluh sendok gula dicampurkan dalam air telaga maka air telaga itu tidak akan menjadi manis.

            Itulah kehidupan kita, dalam menggapai kesuksesan maka jadikanlah hati dan pikiran kita seperti air telaga sehingga bisa lebih berkonsentrasi pada kesuksean yang ingin dicapai. Jangan ikuti perasaan kita yang sedih, putus asa, marah, kesal, iri dan dengki. Tetaplah semangat untuk menggapai apa yang di inginkan.

            Curhatlah pada Allah pada tengah malam, menangislah karena Dialah yang memberikan kita masalah. Allah memberikan masalah sesuai dengan kemampuan manusia. Jangan bersedih, Allah akan menyesaikan masalah manusia dengan caraNya sendiri dengan berjalannya waktu maka semua masalah itu terjawab dengan sendiri. Jangan berpikir di dalam kotak, pikirkanlah di luar kotak dari masalah yang dihadapi itu.

wassalam

Tidak ada komentar:

Posting Komentar